Gambar Inframerah yang Bagus

Bagaimana caranya memperoleh suatu gambar termal/inframerah yang bagus? Jawabannya ya bisa macam-macam tergantung dari termografer-nya (sebab saya pikir termografi itu merupakan gabungan antara seni dan teknologi tetapi lebih condong ke teknologinya, sedangkan fotografi digital lebih condong ke seninya). Namun demikian, secara umum gambar termografi yang bagus dapat diambil jika si termografernya paling tidak tahu kondisi-kondisi obyeknya yang artinya :

• Obyeknya itu terbuat dari bahan (material) apa? contohnya: lap top terbuat dari plastik yang tidak mengkilap dan layar yang terbuat dari misalnya bahan setengah kaca.
• Obyeknya itu tersusunnya seperti apa? contohnya : dalam lap top ada logam ada komponen elektronik ada baterai.
• Obyeknya bekerjanya seperti apa? contohnya: tombol power akan memperkerjakan baterai untuk menyuplai komponen elektronik (prossesor) lalu layar laptop.
• Suhu operasi normalnya seberapa? contohnya: lap top kurang lebih 30 s.d 45 derajat C.
• Lingkungannya seperti apa? contohnya : diruangan AC temp 27-an derajat C,di atas meja, di bawah jauh lampu neon 40 watt.

Setelah mengetahui obyeknya selanjutnya termografer paling tidak mengetahui 4 sisi teknis pemotretan gambar termal yang perlu diatur di kamera inframerah, keempat sisi teknis itu adalah:

1. Gambar yang fokus (baik dilihat secara optik maupun dilihat secara termal). Ciri-ciri gambar yang fokus yaitu jika pada garis-garis tepi antara obyek utama dan obyek-obyek yang lain terlihat jelas. Kefokusan gambar inframerah tidak dapat diubah jika sudah disimpan di memori, jadi usahakan agar gambar fokus benar. Pilihannya cuma dua : gambar fokus atau kabur.
2. Area suhu obyek. Kamera menyediakan pilihan untuk area suhu ini (range), contohnya : ada area -10 degC s.d 100 degC, 0 degC s.d 250 deg C, 0 degC s.d. 1200 degC. Tentu saja pilih area suhu yang sesuai obyek. Kenapa hal ini terjadi?... karena kamera mampu memiliki area warna hingga 12 bit (4096 level) sedangkan mata manusia memiliki area warna 8 bit (256 level)....katanya. Pilih area yang sesuai sehingga obyek mampu dilihat oleh mata manusia. Ingat, area suhu tidak dapat diubah setelah gambar disimpan.
3. Kontras. Walaupun gambar termal sudah dapat dilihat oleh manusia tetapi gambar dapat dibuat lebih sejuk di mata. Caranya yaitu dengan mengatur kontras termalnya (kamera inframerah yang baik tersedia menu ini). Secara ekstrimnya : jika seluruh area suhu gambar termal ditampilkan maka akan kurang kontras sebaliknya jika hanya sebagian dari tingkat suhu ditampilkan gambar termal akan kontras. Jadi kontras di atur supaya obyek yang akan dipotret terlihat lebih jelas perbedaan warnanya.
4. Level kontras(kecerahan gambar). Level ini bagian yang lebih halus dari kontras dan diatur menurut suhu obyek yang akan dipotret. Jika gambar termal terlalu terang makan level kontras-nya dinaikkan,jika gambar termal terlalu gelap levelnya perlu diturunkan.